5. Mawar
Dingin malam ini
kuhinggapi sendiri
Selimut pakaianku
musnah karena gelap
Dan lolongan anjing
malam menemani menggigilku hingga pagi
Aku pria kesepian!!
buta..
Yang berada ditengah
taman bunga
Hanya bisa mencium dan
tak berani kupetik mereka
Bunga-bunga itu
disampingku
Disamping kanan kiriku
Tepat diantara kaki dan
jemari tanganku
Kedamaian yang belum
pernah aku rasakan
Kuberanjak, kupetik Satu
Lalu durinya menusuk
telunjukku
Mawar itu..
Sakit itu..
Kupetik satu lalu
kuhirup hingga begitu dekat
Hingga tak sadar
darahku mengalir untuknya
Kucium damainya…untukku
Kuletakkan dia sejenak
Tergeletak mencari
senyumku
Ah. Bodohku
Kucampakkan mawar itu
Kucari hingga terseok
rapuh
Terduduk dan termangu
menanti waktu
Lalu sejuk pagi datang
Hanya membawa kesejukan
Sedangkan aku mendesah
mencari kedamaian
Secercah cahaya datang
membasuh mataku
Dan kulihat indahnya
dunia baru
Aku menari kegirangan,
melompat, dan kupeluk semua pohon, dahan dan rantingnya
Mawar itu!!
Kucari dia diantara
guguran bunga
Kutemukan tapi tak
seperti waktu itu
Hangat dan damainya tak
ada
Lalu kucari yang
seperti itu
Kedamaian, keindahan
dan cinta itu diantara semua bunga yang ada didepanku
Kulihan sang pria
memetiknya lalu pergi
Dua tiga beranjak lagi
Betapa mudahnya mereka
temukan kedamaian dan kesejukan yang bunga berikan
Ada yang memetik satu,
dua, tiga.
Duri tak membuatnya
jera
Beberapa memetik satu
lalu dibuang dan memetik lagi
Begitu mudahnya
bunga-bunga itu berguguran
Kulihat mawarku telah
diambil pria lain
Tapi dia tinggalkan tak
jauh dari sampingku
Aku berjalan beranjak
pergi mencari
Mencari kedamaian yang
mawar pernah berikan
Kucari kedamaian
untukku
Rasa cinta itu…
kucari!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar